Wakapolda Kepri Brigjen Pol Yan Fitri: Bicara Hoax yang Rentan Terkena Itu Netizen Tua

Jpeg
HARRIS BARELANG

WARTAKEPRI.co.id,BATAM – Bicara penyebaran Hoax, maka pihak kepolisian di Indonesia sangat mengetahui sangat tepat siapa dan dimana pelaku penyebar Hoax tersebut. Artinya, kalau semua Netizen yang menyebar Hoax dan berpotensi melanggar undang undang diproses hukum maka akan ramai yang terkena.

” Tidak semua kita proses secara hukum berlaku, kita sebagai aparat kepolisian sangat tau siapa dan dimana pelaku Hoax menyebar infonya. Tapi, penyidik akan memproses setiap laporan jika itu berdampak sosial, dan merugikan pribadi atau kelompok,” tutur Yan Fitri dalam
diskusi “PWI Berantanjak Anti Hoax”di Konferensi Provinsi (Konferprov) Kepri VI Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kepri di Hotel Harmoni One, Sabtu (15/12/2018).

Tambah Yan Fitri, Hoax saat ini yang mengkhawatirkan, bukan lagi ke netizan usia muda dan produktif, tapi netizen usia lanjut.

” Kami nilai, netizen usia muda lebih protektif dan bisa menyaring informasi. Kami prihatin itu netizen tua, lebih mudah percaya akan info info yang berisi hoax tersebut,” tutur Yan Fitri lagi.

Pada diskusi juga hadir pembicara Gubernur Kepri H. Nurdin Basirun, Wakapolda Kepri Brigjen Yan Fitri, Wakil Walikota Batam H. Amsakar Achmad dan Kepala Bank Indonesia (BI) Provinsi Kepri Gusti Raizal Eka Putra.

Diskusi yang berlangsung hangat itu dipandu oleh Ketua PWI Kepri, Ramon Damora. Sebagai pembicara pertama, Wakapolda Kepri Brigjen Yan Fitri mengingatkan semua pihak mengenai potensi kehacuran bangsa.

“Anak bangsa ini mau diadu domba, satu sama lain. Negeri ini akan hancur, karena adanya permusuhan yang bersifat massal,” ujar Yan Fitri.

Sementara itu, Gubernur Kepri H. Nurdin Basirun sebagai pembicara kedua menghangkat kasus-kasus hoax di negeri timur tengah yang hancur akibat serbuan hoax.

“Kita harus menyatukan hati, musuh di depan mata kita, hoax dan hasutan adalah musuh kita bersama. Kita yakin, dengan pasukan bertanjak, kita bisa hadapi bersama-sama,” ujarnya.

Kemudian, Gubernur Kepri itu juga menantang para wartawan PWI Kepri.

“Kami menunggu karya-karya dari PWI Kepri untuk percepatan pembangunan,” tantangnya.(*)

Tulisan : Dedy Suwadha

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

GALERI 24
PKP PROMO ENTENG