BATAM, WARTAKEPRI.co.id-Ketidakdisiplinan, Kepala Sekolah (SD) 005, Kecamatan Bulang, Arfisan Wardi, guru dan warga jadi merindukan sosok pemimpin yang rajin. Karena, malasnya pemimpin ini, mereka menyakini tidak meghasilkan anak didik yang baik dan mampu bersaing.
“Kita sekolahkan anak-anak biar tidak bodoh seperti orang tuanya. Kalau pemimpin di sekolah itu malas, tentu tidak bisa menciptakan anak didik yang lebih baik,” ujar warga yang diaminkan oleh salah seorang guru di sekolah yang berdiri di pulau terpencil tersebut.
Disebutkannya, dengan kondisi kepala sekolah yang tidak disiplin ini, untuk tidak menjalar ke para guru. Jika terus dibiarkan, tambahnya, tentu akan menjadi virus yang kurang baik bagi sekolah. Dan jika sudah kronis, katanya, yang menerima dampaknya adalah anak didik.
“Saya sangat berharap, instansi terkait untuk segera mengambil tindakan terhadap kepala sekolah ini. Jika dibiarkan, semua akan rusak. Dan yang paling merasakan adalah anak-anak kami,” ujarnya.
Sebelumnya, warga Pulau Air mengaku resah terhadap kehidupan pendidikan anaknya dengan ketidakdisiplinan kepala sekolah di pulau tersebut. Soalnya, Kepala Sekolah (SD) 005, Kecamatan Bulang, Arfisan Wardi tidak pernah masuk sekolah.
“Entah apa jadinya anak-anak kami yang belajar di sekolah ini. Kepala sekolahnya malas betul datang,” ujar warga di sekitar Pulau Air degan logat Bahasa Melayu yang kental.(ria)
