WARTAKEPRI.co.id, BATAM – Beredar informasi terkait adanya pembuatan SIM gratis untuk millenial di kota Batam, namun pihak kepolisian membantah adanya demikian.
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt mengatakan kabar pembuatan SIM gratis dan kolektif dengan Dinas Perhubungan kota Batam dan Satlantas Polresta Barelang itu sama sekali tidak benar.
“Sampai saat ini pihak Dishub Batam belum ada koordinasi dengan Satlantas Polresta Barelang mengenai mekanisme pembuatan SIM tersebut,”kata Kombes Pol Harry Goldenhardt Jumat (21/2/2020) melalui pesan Whatsappnya.
Menurut Harry, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Ditlantas Polda Kepri hingga Satlantas Polresta Barelang terkait kabar pembuatan SIM secara gratis itu, dimana hasil koordinasi dengan Dirlantas Polda Kepri, Kapolresta Barelang dan Kasat Lantas Barelang, tidak ada program yang sebagaimana diberitakan tentang pembuatan SIM secara gratis tersebut,” tutur Harry.
Berawal dari postingan aku facebook Dinas Perhubungan Kota Batam yang berisi bahwa “Dinas Perhubungan Kota Batam melakukan kegiatan Rapat Koordinasi bersama perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kampus Se-Kota Batam, yang di pimpin Kepala Dinas Perhubungan Kota Batam Rustam Efendi SE, M.Si berserta jajaran, terkait mekanisme pendapatan dan persyaratan seleksi Mahasiswa dan Mahasiswi calon peserta SIM Gratis.
Harry juga menyebut sebenarnya Program tersebut bagus. “Namun, sampai saat ini belum ada koordinasi baik dengan Ditlantas maupun Polresta Barelang Dan tetap diberlakukan hal yang sama terhadap pemohon SIM harus lulus uji psikologi, uji kesehatan, teori dan praktek mengemudi,”sebut Harry.
“Saya hanya meluruskan bahwa sampai saat ini tidak ada program tersebut di Ditlantas dan Polresta Barelang,”tegasnya.
Itu sudah saya luruskan kemrin bahwa tidak ada program tersebut, saya sudah konfirmasi ke Dir Lantas dan Kapolresta Barelang,”pungkasnya.(*)
Kiriman : Taufik Chan