Gubernur Ansar Dukung Penuh Pengembangan Hulu Migas di Kepulauan Riau

Gubernur Ansar Dukung Penuh Pengembangan Hulu Migas
Gubernur Ansar menerima souvenir dari Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus (dok skk migas sumbagut)

HARRIS BATAM

TANJUNGPINANG – Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dari secara tegas mengutarakan dukungannya terhadap kelancaran operasi dan proyek hulu migas yang tengah berlangsung di wilayahnya.

Dalam pertemuan dengan Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Rikky Rahmat Firdaus, dan jajaran pimpinan KKKS Wilayah Riau, Ansar menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi dalam mendukung pengembangan sektor migas di Kepulauan Riau.

Ansar, yang turut didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi daerah, menyambut hangat paparan mengenai capaian kinerja dan rencana tahunan dalam sektor migas.

BACA JUGA: Sat Lantas Polres Anambas Himbau Masyarakat Tarempa untuk Keselamatan Berlalu Lintas

Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, SKK Migas, dan perusahaan migas untuk mengoptimalkan potensi hulu migas di wilayah tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Rikky Rahmat Firdaus juga menyoroti program-program pengembangan masyarakat yang telah dilaksanakan di Kepulauan Riau sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.

Program yang telah dilakukan SKK Migas dalam bentuk Program Pengembangan Masyarakat (PPM) di Wilayah Kepri. Programnya antara lain Pembangunan Infrastruktur Taman di Tanjung Pinang, Pembangunan Tribun Stadion di Natuna serta Program Pemasangan Jaringan Listrik di Wilayah Terluar bagi penduduk di pulau-pulau yang belum mendapat sambungan Listrik.

BACA JUGA: Erling Haaland Bawa Manchester City Raih Kemenangan Tipis atas Brentford

Juga ada Taman Migas Tun Telani yang terletak di Dompak pusat pengembangan kota Tanjung Pinang. Saat ini telah menjadi pusat rekreasi masyarakat dan memberikan kontribusi kebahagiaan bagi masyarakat.

“Dukungan ini berkat kolaborasi dan kerjasama khususnya dari KKKS Produksi seperti Medco, Harbour Energy dan Star Energy dengan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten Anambas dan Natuna. Ke depan, kami harap kontribusi social terus meningkat seiring dengan masifnya kegiatan dan aktifitas perusahaan eksplorasi seperti Kufpec dan WNEL”, terang Rikky.

Gubernur Ansar menyampaikan terima kasih atas kontribusi SKK MIgas bersama KKKS Medco EP Natuna, Harbour Energy serta KKKS di Kepulauan Riau yang telah banyak berkontribusi bagi masyarakat kepulauan.

Gubenur juga menyampaikan aspirasi agar SKK Migas dapat mendukung progres PI 10% Wilayah Kepulauan Riau sebagai bentuk dukungan perusahaan BUMD.

Dalam bidang CSR agar KKKS turut melakukan pengembangan masyarakat yang terfokus di bidang pendidikan agar masa depan anak-anak di Kepri menjadi lebih baik.

”Kami bersyukur program CSR perusahaan migas terus mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat” pungkas Ansar.

Saat ini di perbatasan negara di laut Anambas dan laut Natuna tercatat sebanyak 12 KKKS, terdiri dari 3 KKKS Produksi, 4 KKKS dalam Fase Pengembangan Lapangan (POD) dan 5 KKKS Eksplorasi. Selain Medco Natuna dan Harbour Energy, ada Star Energy (Kakap), AWE, WNEL, Mandiri Panca Usaha, Premier Oil Tuna, Kufpec Anambas. Serta tiga KKKS baru yaitu Blue Sky Paus, Medco Energy Beluga dan Pertamina East Natuna.

Kunjungan kerja ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara berbagai pihak terkait guna memastikan pembangunan sektor migas di Kepulauan Riau berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat setempat. (*)

Editor: Denni Risman

Google News WartaKepri