TANJUNGPINANG – Masyarakat serbu Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Kota Tanjungpinang di halaman Kantor Camat Tanjungpinang Kota pada Sabtu (9/3/2024).
Antusiasme terlihat dari kerumunan warga Senggarang, Kampung Bugis, dan sekitarnya yang memadati lokasi untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan, dr. Elfiani Sandri, menjelaskan bahwa tujuan dari GPM ini adalah untuk memberikan akses kepada masyarakat dalam mendapatkan pangan dengan harga terjangkau.
BACA JUGA: Tragedi Banjir Bandang di Pariaman, Sumatera Barat: 3 Meninggal, 800 Rumah Terdampak
Upaya tersebut juga dilakukan untuk menjaga stabilitas harga dengan mengoordinasikan distributor agar tidak sembarangan menaikkan harga.
“Kami menghimbau agar distributor tidak menaikkan harga tanpa alasan yang jelas. Stok kebutuhan pokok telah tercukupi, dan kami berusaha memastikan agar harga-harga tetap terjangkau bagi masyarakat,” ujar Sandri.
Sementara itu, Kadis DP3 Tanjungpinang, Robert Lukman, mengungkapkan kepuasannya atas respon positif dari masyarakat terhadap program GPM ini.
BACA JUGA: Pj Wali Kota Tanjungpinang Tutup MTQH ke-18: Begini Pesannya
Program ini direncanakan akan diselenggarakan sebanyak 10 kali dalam setahun, dengan tujuan utama untuk menjaga stabilitas harga pangan.
“Kami berkolaborasi dengan agen, distributor, dan Bulog sebagai pemasok utama beras, gula, minyak goreng, dan daging. Semua pihak bekerja sama untuk memastikan keberhasilan program ini,” tambah Robert.
Dalam acara GPM tersebut, masyarakat terlihat sangat antusias dalam membeli sayuran, cabai, dan beras premium yang ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau dari biasanya.
Semua ini merupakan langkah konkret dalam membantu masyarakat, terutama bagi mereka yang berada dalam kondisi ekonomi menengah ke bawah.
Program ini diharapkan dapat terus memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Tanjungpinang. (yadi)