WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – PT Timah Tbk terus berkomitmen untuk memacu para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), agar naik kelas.
Dimana pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), memliki peranan yang sangat penting guna menggerakkan perekonomian, terlebih ditengah mewabahnya pandemi Covid-19 saat ini.
Untuk itu, sebanyak 50 mitra binaan PT Timah Tbk terus digenjot untuk mendapatkan predikat naik kelas. Dimana pada tahun 2021 lalu, sebanyak 55 mitra binaan PT Timah Tbk juga berhasil naik kelas.
“Para pelaku UMKM mitra binaan PT Timah Tbk ini dapat naik kelas karena memenuhi beberapa kriteria seperti peningkatan jumlah pegawai, peningkatan nilai pinjaman, peningkatan kapasitas produksi, peningkatan omset, keterlibatan masyarakat sekitar untuk menghasilkan produk, meningkatkan pemasaran produk di luar kota maupun luar negeri, serta mampu memperoleh sertifikat baik nasional maupun internasional,” terang Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk, Anggi Siahaan, Jum’at (8/4/2022).
Sehingga dirinya berharap agar melaui program Pendanaan Usaha Mikro Kecil (PUMK) PT Timah Tbk dapat mendorong pelaku UMKM untuk bisa naik kelas.
“Upaya yang dilakukan yakni dengan memasarkan produk UMKM ke pasar digital, diantaranya melalui Pasar Digital UMKM BUMN (PADI), meningkatkan pemasaran produk melalui Tins Gallery dan Galery Serumpun Sebalai,” pungkasnya.
Selain itu, kata Anggi PT Timah Tbk juga membawa mitra binaan potensial untuk memasarkan produk dalam ajang pameran tingkat nasional. Tak sampai di situ saja menurutnya PT Timah Tbk juga melakukan pembinaan bagi para mitra binaannya untuk mengembangkan usaha mereka. Pihaknya menargetkan pada tahun 2022 ini setidaknya terdapat 50 mitra binaan yang bisa naik kelas kembali.
“Berdasarkan indikator tersebut, terdapat 55 mitra binaan yang telah naik kelas, hal ini dilihat dari adanya peningkatan omset, pemasaran, kemudian juga pemberian lapangan pekerjaan. Menelisik potensial ini, ditahun 2022 PT Timah Tbk berencana menargetkan peningkatan hingga 50 mitra binaan yang bisa naik kelas, mari kita dukung bersama,” katanya.
Sementara itu, salah satu mitra binaaan PT Timah Tbk yang naik kelas, Sinar warga Desa Batu Limau, Kecamatan Ungar, Kebupaten Karimun mengatakan, sejak menjadi mitra binaan PT Timah Tbk usaha pembuatan sagunya semakin berkembang. Dimana saat ini dirinya mampu meningkatkan produksi dengan kisaraan 5 hingga 6 ton per bulan,serta tenaga kerjanya juga bertambah menjadi empat orang.
Tidak hanya itu saja, bahkan dirinya bisa memperluas kebun sagunya sebagai bahan baku. Tak hanya membantu permodolan saja, menurut Sinar PT Timah Tbk juga membantu mempromosikan produknya.
“Saya merintis usaha ini sekitar 30 tahun silam. Akan tetapi setelah menjadi mitra binaan PT Timah Tbk usaha saya perlahan mulai berkembang pesat. PT Timah bahkan membantu produk saya bisa menembus pasar internasional, tapi ini sedang diusahakan,” ujarnya.
Baginya, untuk menjalankan usahanya memang harus didukung dengan modal yang kuat, tak hanya itu faktor pemasaran juga sangat penting.
“Sehingga bisa meningkatkan omset yang berdampak pada peningkatan tenaga kerja dan pendapatan,” tandasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Yayan Jeka. Mitra binaan PT Timah Tbk di Belitung yang sukses mengembangkan usaha kue keringnya, kini telah memiliki dua rumah produksi, dengan menyewa ruko untuk memasarkan produksinya.
“Kalau untuk keseharian, saya biasanya mempekerjakan enam orang, tapi untuk hari besar seperti lebaran bisa sampai 12 orang yang bekerja. Dulu usaha ini saya geluti sendiri, sekarang Alhamdullillah setelah menjadi mitra binaan PT Timah Tbk bisa berkembang pesat,” sebut Yayan.
Begitu juga halnya dengan Herawati, mitra binaan PT Timah Tbk di Pulau Bangka juga telah mencoba untuk mengembangkan usaha marketplace, untuk memasarkan produk sirup jeruk. Hera menceritakan sejak produknya dijual melalui PADI UMKM omsetnya juga turut meningkat.
“PT Timah gencar membantu kami mempromosikan produk, tidak hanya mengkonsumsi produk UMKM, PT Timah Tbk juga menjadikan produk kami sebagai oleh-oleh. Selain itu kami juga dilibatkan dalam beberapa pameran. Sekarang produk kami juga sudah di PADI UMKM atas binaan dari PT Timah Tbk,” tandasnya.(rls)
