WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Sebagai langkah guna mengantisipasi penyebaran virus corona (COVID-19), pemerintah Kabupaten Karimun telah mewajibkan penggunaan masker bagi masyarakat ketika berada dan beraktivitas di luar rumah. Hal ini tentunya juga sesuai dengan anjuran WHO, guna mencegah dan memutus mata rantai penularan COVID-19.
Hal inilah juga yang dilakukan oleh Tim Gugus Tugas percepatan penanganan Coronavirus Disease (COVID-19) Kabupaten Karimun, HM Firmansyah, yang turut serta mendampingi Bupati Karimun H. Aunur Rafiq, pada Minggu pagi (12/4/2020), membagikan sebanyak 10.000 masker nonmedis yang terbuat dari bahan kain secara gratis, di Gedung Nasional, yang terletak di jalan Yos Soedarso Tanjungbalai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.
“Tentunya hal ini kita lakukan sesuai dengan anjuran WHO, dimana masyarakat mulai diminta untuk selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah,” terang Bupati Karimun H. Aunur Rafiq.
Rafiq menyebut, kalau dulu masker digunakan hanya untuk orang yang sakit, maka sekarang yang sehat pun harus menggunakan masker, mengingat dari data yang ada, penyebaran virus corona dengan tanpa gejala merupakan kasus terbanyak.
“Kita yang sehat juga tidak mengetahui siapa saja yang terinfeksi virus Corona, karena orang tanpa gejala juga bisa menjadi pembawa wabah virus Corona,” katanya.
Bupati menambahkan, bantuan-bantuan dari pelbagai pihak dan instansi, masker medis seperti masker bedah dan N-95, hanya diperuntukkan dan diprioritaskan bagi dokter dan tenaga medis.
“Sementara bagi masyarakat dapat memanfaatkan masker kain yang dapat dicuci berulang kali dan digunakan sesering mungkin, dimana hasil penelitian, masker kain dapat menangkal virus sebesar 80 persen. Dengan demikian masyarakat diharapkan untuk tetap dapat menjaga jarak, saat berada di luar (physical distancing), sekaligus sosial distancing,” pungkasnya.
Sementara itu pada kesempatan yang sama ketua Tim Gugus Tugas percepatan penanganan Coronavirus Disease (COVID-19) Kabupaten Karimun, HM. Firmansyah menjelaskan, pada tahap awal telah disiapkan sebanyak 5.000 masker nonmedis (kain), untuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat. Langkah itu menindaklanjuti imbauan dari pemerintah, agar selalu menggunakan masker, terutama pada saat beraktifitas di luar rumah.
“Pada tahap awal ini, untuk jumlah bantuan masker yang akan dibagikan gratis ke masyarakat berjumlah sekitar 5.000 pcs masker kain,” terangnya.
Firmansyah merinci, sebanyak 1.500 masker kain langsung diserahkan oleh Bupati Karimun kepada NTKK Kecamatan Buru sebanyak 200 Pcs, dan kemudian akan dibagikan lagi kepada anggota nelayan yang berada di Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.
“Kemudian untuk sisa masker nonmedis tersebut, bantuan telah diserahkan oleh Bupati Karimun kepada KNPI Karimun dan relawan Aspek Karimun, untuk selanjutnya agar dapat disalurkan dan dibagikan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan, guna mengantisipasi wabah virus berbahaya tersebut,” imbuhnya.(*)
Reporter : Aziz Maulana