WARTAKEPRI.co.id, BINTAN – Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Bintan hearing pendapat Disnaker Bintan dan di Mediatori DPRD Bintan tentang Omnibuslow ruu cipta kerja di ruang rapat kantor DPRD Bintan, di Bintan Buyu. Rabu, (7/10/2020).
Sebagai Ketua FSPMI Kabupaten Bintan Andi Sihaloho mengutarakan tujuannya dan rekan perwakilan pengurus serikat pekerjan untuk mendatangi kantor DPRD Bintan.
“Kami dari FSPMI dan Serikat pekerja lainnya menyampaikan rasa keberatan dengan penetapan Omnibuslow ruu cipta kerja tersebut, adapun 9 poin rasa keberatan kami yang akan berubah bilamana ruu tersebut nantinya di setujui pemerintah,”kata Sihaloho.
Sihaloho juga menjelaskan mengapa serikat pekerja Bintan memilih hearing ke Disnaker. “Kami sangat peduli dengan rekan-rekan pekerja, tapi dibalik itu juga di masa Pandemi ini kami juga peduli dengan aturan yang sudah ditetapkan pemerintah mengenai protokol kesehatan. Tapi tidak menutup kemungkinan bilamana permohonan kami ini tidak ditanggapi, kami juga akan turun beraksi, karena bagi kami lebih baik mati berjuang kena Covid 19 dari pada mati karena kelaparan,”katanya.
Lebih jelas menegaskan Sihaloho meminta agar aspirasi ini segera disampaikan ke Presiden. “Karena sebagai Wakil rakyat DPRD Bintan harus sikap juga menanggapinya,” tutupnya.(*)
Kiriman: Agus Ginting
